Grab dan Go - Jek Naikkan Tarif
Grab Go - Jek Sepakat Naikkan Tarif
Kepala staf presiden Moeldoko sore tadi melakukan mediasi antara perwakilan pengemudi ojek online dan para aplikatornya ,yakni Grab dan Go - Jek. semua pihat sepakat untuk meningkatkan pendapatan pengemudi, namun besaran kenaikan tarif aan diputuskan kemudian oleh masing - masing penyedia aplikasi.
" Harapan kami, senin sudah ada keputusan eprusahaan ( soal tarif ) " kata moeldoko di kantornya ( rabu 28/3).
dalam diskusi tersebut, menurut moeldoko, para pengemudi mngeluhkan penurunan penghasilan akibat pemngkasan tarif oleh perusahaan. para pengemudi tersebut mengak pernah dibiayai Rp. 4000 / Km namun kini hanya Rp.1.600 / Km.
Meski tidak memiliki aturan mengigat soal angkutan roda dua online , moeldoko yakin aplikator akan berkomitmen meningkatkan kesejahteraan pengemudi. sebab bila tidak , aplikator akan tertimpa masalah internal, " bisa saja mereka ( mitra pengemudi pindah ke tempat lain )sementara menteri perhubungan Budi Karya sumadi sempat mengusulkan kenaikan tarif dari Rp. 1600 menjadi Rp. 2000 /km Tapi Rp.2000 itu bersih untuk pengemudi , jadi sebelum dipotong fee " ujarnya saat ini , penyedia aplikasi memang memberlakukan potongan antara 20-50% dari setiap trasaksi ojek online.
menurutnya , angka tersebut ckup menaikkan pendapatan pengemudi, tanpa memberatkan penumpang, untuk tahap pertama agar dua pihak dapat porsi berimbang ujarnya
sedangkan managing director grab indonesia Ridzki kramadibrata mengaku peingkatan kesejahteraan bisa saja dilakukan tanpa menaikaan tarif " saya harus bilang,meningkatkan pendapatan bukan saja dari tarif , tapi jumlah penumpang, ujarnya di kompleks istana kepresidenan.
yang pasti ia sepakat dengan pemerintah bahwa kesejahteraan pengemudi harus ditingkatkan, pemerintah sudah berniat baik,nanti kami bernegosiasi " kata ridzki
Post a Comment for "Grab dan Go - Jek Naikkan Tarif "